NGOPILOTONG.COM, - Menteri BUMN, Erick Thohir, dianggap memiliki potensi untuk menjadi calon Wakil Presiden (Cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ade Reza Hariyadi, seorang pengamat politik dari Universitas Indonesia, menjelaskan bahwa Erick memiliki daya tarik elektoral yang tinggi.
Dalam hasil survei nasional oleh Polling Institute pada bulan Agustus 2023, Erick Thohir menduduki posisi teratas sebagai calon Wakil Presiden dengan perolehan suara 24,5 persen dalam simulasi lima nama. Hasil ini menunjukkan bahwa Erick berhasil mengungguli kandidat potensial lainnya seperti Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Khofifah Indar Parawansa.
Ade menjelaskan bahwa daya tarik elektoral tinggi Erick telah membangkitkan banyak dukungan kuat. Ketua tim sukses Pilpres Jokowi tersebut dilihat sebagai calon Wakil Presiden yang paling berpotensi karena mendapatkan penerimaan positif dari berbagai kalangan masyarakat.
Hasil Survey Polling Institute menunjukan bahwa Bapak @erickthohir merupakan Cawapres paling potensial dan bisa jadi penentu kemenangan pasangan Capres pada pilpres 2024 #GueBarengErickThohir pic.twitter.com/woRtsswaK9
— Relawanmerdekaberdaulat (@merdekabrdaulat) September 11, 2023
Erick telah membuktikan kepemimpinannya sebagai menteri dalam menghadirkan transformasi BUMN, memberantas korupsi, serta meningkatkan pendapatan BUMN dengan pencapaian laba dan dividen yang tinggi. Laba BUMN yang konsisten yang mencapai Rp 303 triliun pada tahun 2022 dan dividen yang mencapai Rp 80 triliun kepada negara menjadi bukti keberhasilan kepemimpinan Erick.
Dukungan masyarakat terhadap Erick meningkat karena telah terbukti sebagai pemimpin yang berprestasi. Beberapa kelompok yang mendukung Erick termasuk anak muda, kalangan Nahdlatul Ulama (NU), pelaku usaha, dan pecinta sepak bola. Hal ini menjadi perbedaan dengan calon Wakil Presiden lainnya menurut Ade.
0Komentar