NGOPILOTONG.COM, - Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Sinjai, Cut Resmiati, menghadiri peluncuran Aplikasi Inzting Sulsel di Baruga Lakipadada Rujab Gubernur Sulsel, Selasa (3/10) malam.
Dalam upaya untuk memaksimalkan pencegahan stunting di Provinsi Sulawesi Selatan, Pj. Gubernur Sulsel, Dr. Bahtiar Baharuddin, meluncurkan aplikasi Inzting Sulsel.
Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Sulsel menyatakan komitmen Pemerintah untuk memerangi stunting di Sulawesi Selatan dan mencapai tingkat stunting zero.
Sebenarnya, kami menangani masalah stunting bukan hanya karena perintah presiden. Sebagai negara yang telah menikmati kemerdekaan selama 78 tahun, seharusnya kita memiliki angka stunting nol.
Dia menjelaskan, "Jadi target kita adalah zero stunting, komitmen kami adalah zero stunting, dan itu tidak mungkin dicapai dalam waktu singkat, tapi ini harus menjadi ikhtiar kita bersama."
Pj. Gubernur Sulsel menegaskan bahwa upaya pencegahan dan penanganan stunting ini harus dilakukan secara kolektif dan melibatkan semua pihak yang bertanggung jawab.
Mengatasi stunting melibatkan banyak aspek, termasuk kesehatan, budaya, ekonomi, kebiasaan, dan pengetahuan kebiasaan, serta faktor-faktor yang tidak dapat dikendalikan manusia. Dia menyatakan bahwa satu instansi tidak dapat mengejutkan hal ini.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.O.G. (K), mengumumkan peluncuran aplikasi ini bersama dengan pengukuhan Pj. Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin dan Pj. Ketua TP PKK Sulsel Sofha Marwa sebagai Bapak atau Bunda Asuh Anak Stunting (Keluarga Berisiko Stunting).
0Komentar