4

BRO UPDATE, Penang – Kuala Lumpur, Seorang wanita asal India yang tinggal di Malaysia mendadak menjadi perbincangan hangat di media sosial usai kisah uniknya sebagai "super commuter" viral. Racheal Kaur, Asisten Manajer Keuangan di maskapai penerbangan AirAsia, menjalani rutinitas tak biasa: setiap hari ia menempuh perjalanan pulang-pergi dari Penang ke kantornya di Kuala Lumpur menggunakan pesawat.

Fenomena ini mencuri perhatian publik karena Kaur mengklaim, pilihan bepergian dengan pesawat justru lebih hemat ketimbang menyewa rumah di dekat kantor. Dalam wawancaranya dengan CNA Insider, Kaur menjelaskan bahwa keputusan ekstrem tersebut ia ambil demi menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan keluarga.

“Saya memiliki dua anak yang sedang tumbuh, berusia 12 dan 11 tahun. Saya ingin ibu saya bisa berada lebih dekat dengan mereka, dan dengan pengaturan ini saya bisa pulang setiap malam untuk melihat mereka,” ungkap Kaur.

Sebelumnya, Kaur tinggal di Kuala Lumpur dan hanya kembali ke Penang seminggu sekali. Namun, kebutuhan keluarga yang kian meningkat membuatnya meninjau ulang prioritas. Awal tahun 2024, ia memutuskan untuk melakukan perjalanan udara setiap hari.

Rutinitas Ekstrem dan Penghematan Biaya

Setiap hari, Kaur memulai aktivitas pukul 04.00 pagi. Ia bersiap dan berangkat ke bandara pukul 05.00 untuk mengejar penerbangan pukul 05.55 dari Penang ke Kuala Lumpur. Setibanya di Bandara Internasional Kuala Lumpur, ia berjalan kaki selama lima hingga tujuh menit menuju kantornya, tiba paling lambat pukul 07.45 pagi. Seusai jam kerja, ia kembali ke Penang dan tiba di rumah sekitar pukul 20.00.

Meskipun terdengar melelahkan, Kaur justru menyebut perjalanan udara hariannya sebagai "me time". Dalam penerbangan, ia menikmati waktu pribadi dengan mendengarkan musik dan merenung. Menariknya, ia menyebut biaya keseluruhan rutinitas ini—termasuk tiket, makanan, dan transportasi lokal—lebih murah dibanding menyewa tempat tinggal di Kuala Lumpur.

“Dulu saya menghabiskan sekitar 474 dolar (sekitar Rp7,7 juta) per bulan untuk menyewa rumah. Sekarang, pengeluaran saya hanya sekitar 316 dolar (sekitar Rp5,1 juta). Jadi saya tidak hanya bisa lebih dekat dengan keluarga, tapi juga menghemat,” ujarnya.

Lebih Produktif di Kantor Ketimbang WFH

Meski opsi bekerja dari rumah tersedia, Kaur memilih tetap hadir di kantor. Menurutnya, suasana kerja langsung bersama tim lebih mendukung produktivitas. “Lebih mudah menyelesaikan pekerjaan saat bisa berkomunikasi langsung dengan rekan kerja,” katanya.

Ia juga memuji kebijakan tempatnya bekerja, AirAsia, yang dinilainya fleksibel dan mendukung keseimbangan antara kehidupan pribadi dan profesional. “Saat saya di kantor, saya bisa fokus 100 persen pada pekerjaan. Saat di rumah, saya bisa fokus penuh pada keluarga,” tutur Kaur.

Respon Publik: Takjub dan Tak Percaya

Kisah Kaur memancing beragam reaksi dari masyarakat. Banyak yang kagum dengan dedikasinya, namun tak sedikit pula yang mengaku tak percaya seseorang bisa menjalani rutinitas seintens itu setiap hari.

“Sangat melelahkan bangun pukul 4 pagi setiap hari, tapi semua itu sepadan ketika saya bisa pulang dan melihat anak-anak saya. Semua rasa lelah hilang begitu saja,” ucap Kaur, menutup kisah inspiratifnya.

Cerita Racheal Kaur menggarisbawahi bahwa kadang pilihan yang tampak tidak masuk akal justru bisa menjadi solusi terbaik—terutama saat menyangkut keluarga.